Desa
Wonosidi merupakan salah satu Desa dari 16 desa di wilayah Kecamatan Tulakan,
yang terletak 15 Km ke arah timur dari Kecamatan Tulakan, Desa Wonosidi mempunyai luas wilayah seluas
51.233.88 Ha, yang tercatat dengan jumlah penduduk 6.093 Jiwa sampai bulan
September 2016 ini. Kondisi Desa Wonosidi merupakan 96% pegunungan yang
mayoritas mata pencaharian penduduknya adalah petani. Adapun batas-batas
wilayah desa Wonosidi:
BATAS DESA WONOSIDI:
Sebelah Utara : Desa Ketro
Sebelah Selatan :
Desa Nogosari
Sebelah Timur :
Desa Wonokarto
Sebelah Barat :
Desa Ngumbul
·
Sejarah Desa Wonosidi.
Pada jaman dahulu Desa wonosidi
merupakan wilayah yang menjadi satu dengan Desa Ketro dan Desa Wonokarto.
Dengan pertimbangan yang begitu cermat dan teliti karena wilayahnya yang begitu
luas maka dibagi menjadi 3 Desa yaitu Desa Ketro, Desa Wonosidi dan Desa
Wonokarto. Sehingga sekarang Desa Wonosidi dibagi menjadi 5 dusun, yaitu Dusun
Krajan, Dusun Papringan, Dusun Salam, Dusun Sumber dan Dusun Bonagung.
Adapaun Kepala Desa Wonosidi yang
pertama bernama WONOKROMO, dan turun temurun sampai sekarang. Dengan cerita
yang begitu panjang Desa Wonosidi, mempunyai arti yang begitu bermakna yaitu : Wono berarti “Alas” dan Sidi berasal dari kata Sidik atau “Amanah”,. Sehingga
kalau diartikan secara maknawiah Desa Wonosidi adalah Hutan Belantara yang Diamanahkan supaya menjadi maju seperti
sekarang ini. Begiulah kira-kira J
hehe..........
Berikut adalah Nama-nama kepala Desa Wonosidi:
1.
WONOKROMO (Pertama)
2.
SUMOPRAWIRO (Kedua- 1967)
3.
SUKARDI (1967-1969)
4.
SUPRAPTO (1969-1988)
5.
KABUL HW (1988-1998)
6.
SUJATNO (1998-2007)
7.
SUGENG SUBROTO (2007-2013)
8. BUDI
SARWONO (2013 Sampai Sekarang)
Demikian cerita singkat tentang Desa Wonosidi.
Pantesan kepala desa pertama bernama WONOKROMO
BalasHapusIya hehe
Hapus